Tahukah Sobat bahwa kertas menjadi salah satu jenis sampah yang paling banyak dihasilkan setiap harinya, baik di rumah, sekolah, kantor, maupun tempat umum? Walaupun terlihat sepele, sampah kertas yang tidak dikelola dengan baik dapat menimbulkan dampak lingkungan yang cukup besar.
Melansir dari https://dlhpekanbaru.org/, jika dikelola secara tepat, kertas bisa menjadi sumber daya yang bernilai dan berkontribusi pada kelestarian bumi. Yuk, kita bahas bagaimana cara melakukan pengelolaan sampah kertas yang tepat agar lebih ramah lingkungan dan bermanfaat!
Mengenal Jenis Sampah Kertas
Langkah pertama dalam pengelolaan sampah kertas adalah mengenal jenis-jenisnya. Tidak semua kertas memiliki nilai guna yang sama, Sobat. Secara umum, kertas dapat dibagi menjadi dua kategori, yaitu:
- Kertas yang dapat didaur ulang seperti kertas HVS, kardus, kertas koran, dan majalah. Jenis ini masih bisa diolah kembali menjadi bahan baku untuk kertas baru.
- Kertas yang sulit didaur ulang seperti tisu, kertas foto, dan kertas yang dilapisi plastik atau minyak. Jenis ini sebaiknya diminimalkan penggunaannya karena sulit diproses kembali.
Dengan memahami perbedaan ini, Sobat bisa lebih mudah memilah kertas sebelum dibuang.
Budayakan Pemilahan Sejak Awal
Kebiasaan sederhana seperti memilah sampah kertas dari jenis lainnya dapat memberi dampak besar. Sobat bisa menyediakan wadah khusus untuk sampah kertas di rumah atau tempat kerja. Misalnya, satu wadah untuk kertas bekas tulis-menulis dan wadah lain untuk kardus atau bungkus makanan berbahan kertas.
Pemilahan sejak dini memudahkan proses daur ulang dan mencegah kertas bercampur dengan sampah basah yang dapat merusaknya.
Gunakan Kembali Sebelum Membuang
Sebelum Sobat memutuskan untuk membuang kertas, coba periksa dulu apakah masih bisa digunakan. Kertas yang hanya terpakai di satu sisi bisa dimanfaatkan kembali untuk mencatat, menggambar, atau membuat catatan harian.
Kertas bekas juga bisa dimanfaatkan untuk keperluan kreatif seperti:
- Membuat kerajinan tangan (origami, hiasan dinding, atau scrapbook).
- Membungkus barang kecil.
- Menjadi bahan dasar kompos jika sudah tidak bisa digunakan lagi.
Dengan begitu, Sobat tidak hanya mengurangi sampah, tetapi juga mengasah kreativitas!
Daur Ulang: Ubah Sampah Jadi Sumber Daya
Salah satu cara paling efektif untuk mengelola sampah kertas adalah dengan mendaur ulang. Sobat bisa bekerja sama dengan bank sampah atau komunitas daur ulang di lingkungan sekitar. Kertas yang sudah terkumpul dapat diolah menjadi kertas baru, produk kemasan, bahkan bahan kerajinan yang memiliki nilai ekonomi.
Jika Sobat ingin mencoba di rumah, kertas bekas bisa diubah menjadi kertas daur ulang sederhana dengan mencampurkannya dengan air, dihaluskan, kemudian dicetak kembali menjadi lembaran baru.
Kurangi Penggunaan Kertas Sejak Sekarang
Selain mengelola, langkah paling bijak adalah mengurangi penggunaan kertas. Sobat bisa mulai dengan kebiasaan kecil seperti:
- Membaca dokumen secara digital.
- Mengirim surat atau laporan melalui email.
- Menggunakan kertas dua sisi untuk mencetak.
- Membawa tas belanja sendiri agar tidak perlu kantong kertas sekali pakai.
Semakin sedikit kertas yang digunakan, semakin sedikit pula sampah yang dihasilkan.
Edukasi dan Ajak Orang di Sekitar
Langkah terakhir yang tak kalah penting adalah mengajak orang lain untuk peduli. Sobat bisa memulai dari keluarga, teman sekolah, atau rekan kerja. Semakin banyak orang yang sadar akan pentingnya pengelolaan sampah kertas, semakin besar pula dampak positifnya
Sobat, pengelolaan sampah kertas yang tepat bukan hal yang sulit, asalkan dimulai dari niat dan kebiasaan kecil. Mulai dari memilah, menggunakan kembali, mendaur ulang, hingga mengurangi penggunaannya, semua langkah itu dapat membantu mengurangi beban lingkungan.
Ingat, setiap lembar kertas yang Sobat hemat atau daur ulang berarti satu langkah menuju bumi yang lebih bersih dan hijau. Mari kita mulai perubahan dari diri sendiri karena masa depan lingkungan bergantung pada tindakan kecil kita hari ini.
Dapatkan informasi menarik lainnya terkait berita, manfaat, dan tips pelestarian lingkungan dengan mengakses https://dlhpekanbaru.org/ sebagai laman resmi Dinas Lingkungan Hidup Kota Pekanbaru. Semoga membantu.
